Panekan-numedia
Pimpinan Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Magetan menggelar Latihan Kader Dasar (LKD) dengan kurikulum yang ditetapkan oleh Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat NU Jawa Timur.
Pengkaderan yang dilaksanakan di aula Ponpes Miftahu Nurul Huda, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan itu dijadwalkan secara disiplin selama dua hari, sabtu-minggu, 26-27 Maret 2022
Sebelum LKD digelar, PC Fatayat NU Magetan mengadakan acara Pra LKD pada Ahad (20/03/2022) sebagai masa orientasi peserta untuk menyamakan dan meneguhkan komitmen bersama untuk menjadi seorang kader.
Dalam pembukaan LKD, KH. Mansyur Abdullah Ketua PCNU Magetan menyampaikan motivasinya agar Fatayat NU mampu menjadi teladan bagi Banom yang lain dengan menjalankan program-program sesuai dengan Peraturan Organisasi.
“LKD merupakan harapan besar bagi pemudi Fatayat NU yang setelah menuntaskan pelatihan ini mampu menjadi kader militan dan loyal dalam berorganisasi,” ujarnya di hadapan peserta, Sabtu (26/03/2022).
Selain itu, Pinda astutik dari fasilitator PW Fatayat NU Jawa Timur menambahkan bahwa pelatihan-pelatihan yang dilakukan dalam organisasi hendaknya mampu mengubah kader yang pasif menjadi aktif-interaktif dengan masyarakat dan lingkungannya.
“Konsep pengkaderan sebenarnya tidak hanya berhenti mengikuti pelatihan. Namun, selanjutnya kader diharapkan mampu berpikir dan bertindak untuk menjadi agen of change (agen perubahan) di masyarakat. Sebab, Fatayat NU merupakan Banom berbasis usia muda.
Ketua PC Fatayat NU Magetan Umi Mudiroh dalam sambutannya mengingatkan batasan usia kader Fatayat. Ia juga berharap kader Fatayat yang sangat produktif ini menjadi kader militan.
“Kalau ada peserta berusia di atas 40 tahun maka sudah saatnya berbagi ilmu. Tidak selamanya kita berada di depan menjadi lokomotif. Namun, adakalanya menjadi ekor yang bisa mendukung dari belakang baik dengan doa maupun tenaga,” terangnya.
Untuk Peserta LKD kali ini berjumlah 40 orang yang terdiri dari 18 PAC se- kabupaten Magetan
Usai pembukaan pada hari pertama dan kedua penyampaian materi dilakukan sesuai jadwal yang telah ditentukan panitia. Jadwal hari pertama diawali dengan Pre Test bagi peserta
Para peserta mendapat beberapa materi yaitu Aswaja, Ke-NU-an dan Ke-Fatayat-an, Citra Diri Fatayat, Keorganisasian, Kepemimpinan, Komunikasi, dan Pengantar Gender. Adapun fasilitatornya dari PW Fatayat NU, yakni Nihayatus Sholihah, Kotimatul Munawaroh, Pinda Astutik
Materi yang disampaikan oleh fasilitator diselingi ice breaking dan brainstorming yang menyenangkan sehingga materi mudah diterima peserta.
Acara pamungkas LKD adalah Post Test dan penugasan Rencana Tindak Lanjut (RTL) bagi peserta dengan kurun waktu sebulan ke depan. (din/er).